Rabu, 26 Agustus 2015

Arti sebuah sahabat sejati.

Arti Seorang Sahabat Sejati

Dalam dunia ini kita tidak punya siapa-siapa.
Kecuali diri sendiri. Tetapi, dalam kesendirian
kita, kita mempunyai sahabat yang memahami
kita.
Seorang sahabat. Kita merasa dikhianati bila dia
tidak menepati janjinya. Kita tidak memberi dia
peluang untuk menerangkan keadaannya. Bagi
kita, itu alasannya untuk menutupi kesalahan
dan membela diri.
Kita juga pernah membiarkan dia menanti-nanti
karena kita juga ada janji yang tidak ditepati.
Kita memberi beribu alasan, seakan memaksa
dia menerima alasan kita. Waktu itu, terpikirkah
kita perasaanya ? Seperti kita, dia juga tahu rasa
kecewa. Tetapi kita sering mengabaikannya
begitu saja.
Bersyukurlah mempunyai seorang sahabat yang
senantiasa memahami, yang selalu berada disisi
kita sewaktu kita memerlukannya. Dia
mendengar keluhan kita, segala rasa kecewa
dan ketakutan. Harapan dan impian juga kita
tuangkan, dia memberi jalan sebagai acuan
penyelesaian masalah. Namun, sepertinya kita
terlalu asyik menceritakan tentang diri kita
sendiri, hingga terkadang kita lupa sahabat kita
juga ada cerita yang ingin dibagikan bersama
kita, pernah kah kita memberi dia peluang untuk
menceritakan tentang rasa bimbang dan
takutnya? Pernakah kita menenangkan dia
sebagaimana dia pernah menyabarkan kita?
Ikhlaskah kita mendengar tentang kejayaan dan
berita gembiranya? Mampukah kita menjadi
sumber kekuatannya seperti ketika dia meniup
semangat kita setiap kali kita merasa kecewa
dan menyerah kalah? Bisakah kita menjadi bahu
untuk dia bersandar , ketika dia kehilangan
harapan?
Jadilah sahabat yang lebih sering mendengar
dibandingkan berbicara.
Ambilah waktu untuk memahami hati dan
perasaan sahabat kita. Karena dia juga seorang
manusia. Dia juga ada rasa takut, bimbang,
sedih dan kecewa.
Dia juga ada kelemahan dan memerlukan
seorang sahabat.
Mungkin kita selalu melihat dia tertawa, tetapi
mungkin dia tidak setabah yang kita kira. Di
balik senyumannya mungkin banyak cerita sedih
yang ingin disampaikan. Dibalik kesenangannya
mungkin tersimpan seribu kesedihan.
Tetapi jika kita mencoba menjadi sahabat
sepertinya, mungkin kita akan tahu.

"Hargailah sebuah persahabatan karena
dibaliknya tersimpul segalanya." (Rudhie)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar